Saturday, December 27, 2008
Nge-Fesbuk
Lesly.. buruan nge-face book!!
waduh, sarana gaul online apalagi ini? Tertarik pas tri n Pa Arif yang mulai bahas ini, orang2 penting punya, para marketer, blogger n online-ers (bahasa apapula ini :p) sampe menteri juga ada. Oya sempat masuk E-life style metro tv juga, ternyata situs jejaring seperti ini banyak banget, tidak hanya friendster atau hi5. beberapa rekan menyarankan (kalau tidak bisa dibilang fully encouraging) untuk segera membuat face book, ini dia opininya :
Ya seru aja, bisa tahu aktifitas orang/temen
Sarana membangun pasar, untuk personal yang punya perusahaan apalagi bisa buat promosi plus membangun kepercayaan orang
Supaya orang bisa tahu kabar ter-updatemu
Si fulanah aja punya, trus si ini n si itu, masa lesly kagak??
hm.. barangkali alasan saat ini lebih karena mengikuti kata guru saya, Mr. Sherlock Holmes, " Lesly, ga usah semua kamu ambil, nanti hal lain yang lebih penting ga bisa masuk ke otakmu, hayo.. tesismu udah berapa halaman? Trus itu partner2 mu ga nge-face book juga masih bisa konek. Nanti otakmu kepenuhan, kudu update terus pula. kumaha?"
Begitu kata Mbah Sherlock, bagaimana kawan? ada saran lagi saya nge-face book atau ga ?
Sunday, December 14, 2008
AIDS n Drugs, so close..
Terapi metadon
Metadon adalah suatu opiat sintetik, bersifat seperti heroin dan morfin, sehingga dapat menjadi pengganti kedua narkotik tersebut atau lazim disebut sebagai terapi pengganti. Kelebihan metadon adalah dapat diberikan secara oral sehingga dapat menghilangkan risiko penularan penyakit AIDS lewat suntikan. Dari Riset S3 ibu Beby Jim sebagai narasumber, sebanyak 50% pecandu narkoba adalah pemakai jarum suntik, dan 80% pemakai jarum suntik terinfeksi AIDS. Metadon diserap dengan baik secara oral dan memberikan efek yang cukup selama satu hari. Dosisnya juga dapat diatur sehingga pecandu terhindar dari overdosis. Selain itu, metadon juga aman untuk ibu hamil.
Ibu hamil penderita AIDS berkesempatan melahirkan bayi normal sehat. HIV ditularkan selama kehamilan, saat proses kehamilan (terutama secara operasi), dan ketika menyusui yang semuanya dapat dicegah. Ini hal yang baru saya tahu lho...
Metadon dapat diberikan di puskesmas. Calon terapi metadon dirujuk ke dokter terlebih dahulu dan diberi resep. Antrian metadon ternyata cukup banyak, dan tempatnya terbuka. Ini menunjukkan bahwa pasien narkoba juga sama dengan pasien-pasien lainnya. Perlu ditekankan bahwa mereka bukanlah kriminil melainkan korban. Dan memang kebanyakan pecandu narkoba-AIDS demikian. Ini juga melatih pasien terapi metadon untuk lebih ’sosiable’ dan optimis pada peluang kesembuhan. Pasien juga disarankan menjalani hidup sehat. Makan yang bergizi dan berolah raga seperti halnya orang sehat.
Demikianlah mitos AIDS penyakit mematikan (jiwa raga) sebenarnya bisa dibantah.
"Siapa emang lo, yang belum merasakan dunia pergaulan narkoba, berani ngomong begini? Lo ga tahu sih rasanya!"
Barangkali itu yang akan dikatakan oleh pecandu narkoba-penderita AIDS kepada orang yang berulang memasukkan mereka ke rehab namun gagal, atau yang bisanya ngomong doang kaya saya. Seorang mantan pecandu, namanya Sekar Wulan dari LSM STIGMA, ternyata serius menanggapi kata-kata tersebut, yang dilontarkan ketiga saudara laki-lakinya yang ternyata pecandu, penasaran kenapa mereka ga sembuh-sembuh, malah memancing wulan menjadi pecandu, namun alhamdulillah dia bisa menunjukkan kalau pecandu bisa sembuh, bahkan berbuat lebih lewat LSM yang dirintisnya. Muda dan berkontribusi, plus cantik, keren lah..
Atleast, semoga tulisan ini bisa menjadi ’echo’ dari para dokter, LSM, keluarga, dan ribuan bahkan lebih pecandu yang dapat sembuh dari narkoba. Mereka bisa sembuh, dan kembali memaknai hidup, bahkan dengan cara yang orang sehat sekalipun belum bisa. Juga kepada yang bukan pecandu, bahwa hal ini riil terjadi di sekitar kita, maka jika ada peluang untuk berbuat, bersegeralah...!
Di akhir tulisan ini…
Aargh.. saya lupa mengakses kickandy.com dan melewatkan peluang berburu buku ‘It Happened to Nancy’ .
Ha ha
Wednesday, December 3, 2008
nge-bisnis restoran yuk
- Ketahui sejarah lokasi tersebut. Pastikan tempat yang dipilih tidak memiliki sejarah perampokan, pencurian, dan kekerasan lainnya
- Pelajari kemungkinan perkembangan wilayah tersebut. Prospek wilayah dalam jangka panjang sering diabaikan padahal bisa menjadi investasi masa depan
- Amati akses transportasinya. Ketahui sistem transportasi dan kemungkinan pengembangannya. Sejumlah pengusaha makanan bahkan sengaja membuat jalan khusus atau membuat layanan delivery
- Ketahui penghuni mayoritas lokasi tersebut. Penduduk mayoritas menjadi pertimbangan penting karena dapat menjadi sumber konsumen, maupun sumber tenaga kerja. Baik dari aspek kepadatan, behavior/culture, maupun tingkat ekonominya. Terlebih lagi, mereka diharapkan dapat menerima dengan baik usaha kita. Jadi cobalah bersahabat dan mengamati lebih banyak
- Ketahui tentang fasilitas air, listrik, dan telepon. Hal ini vital untuk kelangsungan usaha restoran. Apalagi usaha restoran setiap saat memerlukan air untuk memasak dan mencuci piring
- Mudah dilihat dan mudah dicari. Carilah lokasi di pinggir jalan dan selalu ramai dengan orang yang lewat
- Arena parkir. Terutama di daerah perkotaan, arena parkir yang luas dan memadai juga aman selalu menjadi pertimbangan khususnya untuk restoran besar
- Sesuaikan dengan jenis usaha. Untuk usaha catering biasanya lokasi tidak menjadi pertimbangan utama karena dapat mengantarkan layanan antar, sementara akses dapat tetap terjamin. Sementara outlet makanan ringan seringkali mobile ke tempat keramaian, menjadikan kendaraan lebih utama daripada lokasi permanen
Sunday, October 26, 2008
Filosofi 'Nyaris'
Bagaimana Son Go Ku atau Bezita bisa mencapai derajat power Saiya atau Super Saiya Man?
Ya, mereka akan meraih kekuatannya setelah terdesak hingga nyaris mati, babak belur, dan tak bisa bangkit. Hingga yang tertinggal hanyalah semangat dan hasrat kemenangan yang menggebu, bahwa jika ia kalah ia tidak dapat menyelamatkan dunia. Semangat itu meletupkan energi dan memberinya kekuatan. Serta merta Son Go Ku bangkit dengan Kamehameha* yang lebih dahsyat.
Penonton yang harap-harap cemas pun menjadi lega bercampur bangga melihat superhero-nya meraih kemenangan dalam pertempuran.
Semakin jauh dipelajari, cerita dalam fiksi jepang karya Akira Toriyama yang pernah menjadi bestseller internasional ini juga banyak ditemukan dalam kehidupan nyata.
Salah seorang konsultan personalia perusahaan mengusulkan pada karyawan, bahwa jika mereka dihadapkan pada tawaran job yang tingkat kesulitannya berada di atas mereka, jangan serta merta menolak. Hal-hal berikut dapat menjadi alasannya :
1. Tawaran tersebut dapat menjadi peluang untuk meningkatkan kapasitas diri yang akan memberikan kesempatan karir yang lebih besar,
2. Bisa jadi pihak perusahaan ingin menyaring karyawannya yang qualified sehingga dapat lebih dipertimbangkan ketika perusahaan dalam kondisi kritis atau ketika hendak terlibat dalam proyek-proyek yang lebih penting lainnya,
3. Tantangan atau hambatan itu selalu ada, itu sudah menjadi konsekuensi perubahan dan orang yang ingin maju
4. Dengan mempelajari diri dan pengalaman kita dapat mengetahui kapasitas standar dan berapa kali effort yang dibutuhkan untuk menyelesaikan job tersebut
5.Dalam kondiri kritis, namun ingat, bukan tergesa-gesa/deadliner, orang akan menjadi lebih kreatif. Kebiasaan tergesa-gesa sesungguhnya justru membunuh kreatifitas dan menghilangkan ketenangan batin, jadi jangan suka menunda pekerjaan.
6.Pikirkan aneka suplemen dan personal back up yang dibutuhkan hingga terlihat impossible is nothing dalam mengerjakan tugas tersebut,
7. Kepercayaan diri karyawan akan jauh meningkat setelah sanggup melakukan hal yang awalnya terlihat tidak mungkin untuk dikerjakan.
Seorang mentor bisnis pernah berkata bahwa terdapat dua alasan seseorang berbisnis. Yang pertama adalah karena ia mempunyai misi, impian maupun tekad. Impian itu begitu kuat tervisualisasi dalam hati dan pikirannya sehingga ia bersungguh-sungguh mengejarnya dan bertahan apapun hambatannya. Alasan kedua dalah bakat, bakat ku butuh maksudnya, alias karena desakan kebutuhan untuk hidup. Makan. Dalam kondisi sangat butuh, seseorang sudah tidak lagi mempertimbangkan rasa malu dan menjadi lebih peka terhadap peluang yang ada. Jika ia masih percaya Tuhan dan bahwa rejeki itu tidak akan tertukar, niscaya akan selalu ada hari esok untuknya. Selanjutnya yang diperlukan adalah kreatifitas dan daya ekspansi.
Sebetulnya ada satu lagi alasan, yaitu karena kebetulan, - kebetulan ada yang mau beli, kebetulan ada teman yang mengajak, malah jadi keterusan. Namun sebenarnya, kuncinya lebih pada pilihan yang ia ambil, yaitu untuk mengikuti peluang tersebut atau tidak.
Perihal ‘Nyaris’ ini juga dapat kita temukan ketika masa orientasi sekolah atau jurusan. Di balik segala persepsi negatif mengenai OSPEK in, terdapat hal yang menarik atau hikmah, diantaranya adalah peserta akan menjadi lebih tahu karakter, baik diri maupun orang lain. Misalnya ketika dihadapkan pada tugas kelompok, ketika mengambil keputusan dan ketika dalam kondisi terdesak. Biasanya kemampuan dan karakter sebenarnya akan terlihat, yang belum diketahuinya sekalipun.
Sehingga dalam kondisi nyaris jantungan, nyaris pingsan, nyaris tidak tidur, nyaris kelaparan, nyaris bonyok, - terdapat jejak-jejak kemenangan dan karya kita. Khususnya menang terhadap diri sendiri. Toh kita masih berdiri hingga saat ini, itu menunjukkan bahwa kita memang bisa.
Seorang biker pernah bercerita bahwa ia nyaris bertabrakan (bahkan pernah) berkali-kali. Namun pengalaman tersebut melatih kewaspadaan, kesadaran dalam berkendara, serta kepekaannya ketika berhadapan dengan kondisi yang dapat memicu tabrakan, bahkan dari faktor eksternal sekalipun. Kuncinya ada dua, yaitu tawakal dan jangan kapok.
Menarilah dan terus tertawa
meski dunia tak seindah surga
bersyukurlah pada Yang Kuasa
cinta kita di dunia
selamanya
(Nidji-laskar pelangi)
Wednesday, October 22, 2008
Building the character
watch what you think
because he will become what you say
watch what you say
because he will become what you do
watch what you do
because he will become your habits
watch what your habits
because he will become your character
watch what you read, hear, feel, and approach
because he will be the source of thoughts.
do not limit yourself
because the fence is the only one that you created yourself
do not worry about others and your environment
because the only enemy is inside you
do not complain
because of your ways today's your choice
adults
can choose and be responsible for the choice
There are three things in life that must be learned:
1. ability to manage ourselves
2. ability to manage others
3. ability to manage financial
people are living longer than his age
is a person who is the sun for themselves and those around
Thursday, August 21, 2008
Diorama Sang waktu
Jika waktu dapat berkata.. mungkin ia akan mengucap:
Wahai manusia, betapa takut engkau akan hari esok seandainya engkau mengetahui begitu berartinya apa yang kau perbuat hari ini terhadap esokmu
Dan manusia terus berlalu tanpa menyadari sang waktu terkekeh melihat kelakuannya
Wahai manusia, kukalahkan engkau
jika engkau bangkit, maka itu sudah terlambat
Senja-Nya akan terlanjur datang
Dan engkau akan mengeluh menyesal,
Bukan main puasnya aku.. melihat kau tertinggal
Dan kala manusia berujar segala tuduhannya terhadap waktu, sang waktu pun menyatakan pembelaannya :
Aku adalah pedang,
di tangan siapa aku ada,
terhadapnya aku patuh..
maka kini hanyalah tinggal urusan engkau dengan hawa nafsumu..
yang membuat aku berharga adalah jika engkau memegangku dengan amanah
karena malu terhadap sang Khaliq
Saturday, August 9, 2008
When 'my fingers vs keyboard'
Entah kenapa beberapa bulan ini, tepatnya 3 bulan terakhir, saya jadi malas memposting blog. Bukan karena tidak ada ide, ataupun kesempatan online yang jarang. Oh ya, pernah karena disconnected saat posting bahan blog buat jadi tambah malas ^^; .. tapi, mungkin lebih karena terlalu banyak pertimbangan dalam menulis atau meneruskan sebuah tulisan.
Ada sekitar 10 judul dan 6 tulisan yang akhirnya tidak dipublish, karena saya pikir ‘it’s not good enough’, kurang menyentuh, kurang data informasi sehingga landasannya tidak kuat, kurang pantas untuk disebarkan di internet.. tepatnya, terlalu banyak alasan sehingga tidak jadi saya posting.
Jadi kembali berpikir untuk apa buat blog, ah, akhirnya saya ingin menumpahkan saja apa yang dipikirkan tanpa banyak mengedit dan berpikir atau men-sensornya. Mungkin itu cara supaya saya bisa lebih jujur pada diri sendiri, so, itulah tujuan saya buat blog.. hehehe untuk saya baca sendiri, kalo ada orang lain yang mau baca, silakan. Tapi minimal ada saya yang baca, saya yang terlecut, termotivasi dan teringatkan akan ilmu yang saya dapat. Hayo, lesly, sudah mengamalkan apa?
Jadi ingat Cormac mccarthy, peraih pulitzer, -suatu penghargaan bergengsi bagi penulis berbakat di amerika sana, seorang teman mengirimi saya novelnya. Saya memesannya karena ingin tahu seperti apa sih tulisan seorang penerima pulitzer, sekeren apa sih, dan semenarik apa and.. alhamdulillah, i get it for free. I was really excited. Sebelumnya dalam tayangan Oprah Show, Mr. Mccarthy ini mengatakan dalam wawancara yang sangat langka, -karena ia sangat sulit diwawancarai, ‘i don’t care about what other people think about my book, they can read it if they want to, or just throw it on a basket if they don’t’ . kutipan dari wikipedia berkata soal buku ini ;
It is a post-apocalyptic tale describing a journey taken by a father and his young son over a period of several months across a landscape blasted years before by an unnamed cataclysm that destroyed civilization and, seemingly, most life on earth. The novel was awarded the Pulitzer Prize for Fiction and the 2006 James Tait Black Memorial Prize for Fiction. McCarthy said the inspiration for The Road came during a visit to El Paso, Texas with his young son in 2003. Imagining what the city might look like in the future, he pictured "fires on the hill" and thought about his son. He took some initial notes, but did not return to the idea until several years later while in Ireland. Then the novel came to him quickly, and he dedicated it to his son, John Francis McCarthy
Such a different author, Oprah said. Dan bukunya memang menarik (pada awalnya), maaf, saya belum bisa membacanya sampai tuntas. Sastra yang sangat berbobot (kalo tidak bisa saya bilang berat n sulit dipahami.. i thought my english was good, until I read this^^;).
Buku ini berjudul ‘The Road’, menceritakan perjalanan seorang pria dengan anaknya ketika dunia sudah penuh oleh debu dan peradaban manusia hancur karena suatu bencana besar, hingga hanya tersisa puing bangunan dan sedikit manusia saja. Perjalanan mereka ke selatan diceritakan dengan sangat lambat, dan deskripsi setting perjalanan serta kilas balik yang kuat namun ‘so sorrow n lonely’.
Hm.. entah, mungkin saya belum menangkap esensi cerita dari buku ini, i’ll keep my reading then. But, satu hal yang bisa saya tangkap (hehe.. iya, baru satu hal) adalah orang-orang dalam kondisi yang sulit bisa menjadi sangat kuat, mereka menjadi lebih kuat jika ada alasan untuk berjuang, melewati satu hari lagi saja. Dalam novel ini, alasan itu adalah anak. Ya, satu-satunya ikatan emosional yang ‘menghangatkan’ dalam novel ini.
Well, in general you can say it, love. In many aspects, love has become the greatest reason to fight for. So, where is our love land to?
Hm... kalo sudah tema cinta, sudah banyak warning nih di kepala saya, khawatir menyinggung, khawatir menimbulkan konotasi negatif, maupun mengundang intrik.. tapi kan ini blog untuk saya baca sendiri ya? So, i’ll try not to bother it most. Yang jelas kalau untuk saya, saat ini benar benar ingin mendaratkan cinta pada thesis saya (lhooo... emang sebelumnya tidak??). ya, berusaha untuk menyayangi dan merawat ke-120 partner kecil putih wistar yang akan menuntunku ke kelulusan. Jadi master itu memang tidak mudah, kerasa banget. Kalo mudah tentu banyak yang jadi master ya? Itu kata teman saya menyindir.
Seorang senior saya menasihati, untuk belajar fokus, berkorban untuk apa yang menjadi prioritas, saat ini barangkali yang harus saya korbankan adalah aktivitas atau konsentrasi ke bisnis dengan rekan-rekan (hehe.. emang lesly bisnis apaan sih? www.biopharmaca.net). ( sy blm belajar buat link dari kalimat/kata, jadi copy paste aja ke addressnya ya. punten). Harus mengikhlaskan itu dihandle oleh yang lain, dan yang lain pun harus ikhlas saya fokus kesini untuk sementara. Meskipun berat, tapi ada saatnya kita harus memilih, you know, you can not have all the cake pieces. I’d be very selfish then, not fair to my self or others. So i can carry on my next dreams.
Ketika obat tidak hanya dari dokter
- Fitofarmaka sekalipun, belum tentu lebih ampuh dari ekstrak maupun seduhan langsung dari simplisianya. Label fitofarmaka hanya menunjukkan bahwa sediaan tersebut sudah melewati uji praklinis dan klinis sehingga terbukti efek dan keamanannya
- Obat bahan alam bukan berarti tidak memiliki efek samping atau toksisitas. Terdapat beberapa tanaman obat pada dosis tinggi menyebabkan efek samping, misalnya daun salam untuk hipertensi jika dikonsumsi berlebihan dapat menyebabkan konstipasi, bunga rosel dengan vitamin C dosis tinggi berbahaya untuk penderita maag, getah pada gel lidah buaya dapat menyebabkan efek laksatif jika dikonsumsi berlebih, mahkota dewa perlu diperlakukan sedemikian sehingga tidak menyebabkan gatal atau alergi di lidah maupun kulit
- Sediaan seduhan atau rebusan tanaman obat tidak melulu harus bentuk kering dan utuh. Untuk menyeduh tanaman obat sebaiknya dalam bentuk segarnya (matang, utuh dan bersih), sehingga menghindari oksidasi atau rusaknya kandungan kimia dalam tanaman obat karena sinar matahari dan pemanasan. Pengeringan bertujuan untuk mengawetkan jik a tanaman sulit diperoleh di kemudian hari. Bentuk serbuk lebih baik dari pada bentuk utuhnya karena akan meningkatkan bidang kontak dengan pelarut sehingga proses penyarian lebih efektif
Monday, August 4, 2008
untuk seseorang kucinta teramat
jangan harap aku turut uyunan orang menghampirinya
mengagumi kecantikannya
bidadari itu nyata ada di sini,
aku bertemu dengannya setiap hari
merasakan belaian lembutnya
merasakan ketegarannya
dan aura cantiknya setiap saat
senyumannya membuat hariku bersinar
nasihatnya membuatku menatap esok dengan lebih kuat
amarahnya yang cepat reda, membuatku bercermin
tentang kekurangan diri, dan membuatku menjadi lebih baik
kadang ia menangis,
namun jiwanya lepas dari kesusahan dunia
ringan menatap masalah
karena yakin, Allah maha membukakan pintu rahmat petunjuk
dialah ibuku.
ibu,
aku bangga padamu
aku mencintaimu, wahai penuntun ke jalan kupu-kupu
engkau bukan bidadari, tapi bagiku, itulah yang membuatmu sempurna
semoga aku bisa selalu membahagiakanmu
Tuesday, June 17, 2008
Keladi Tikus. Satu lagi alternatif pengobatan dari alam
Selama ini kanker masih menjadi istilah medis yang menakutkan bagi sebagian orang, namun saat ini kanker bukanlah penyakit tanpa obat. Seperti halnya penyakit berat lainnya, bukan berarti ‘tidak ada obatnya’, tetapi ‘belum ditemukan’. Setiap penyakit (akan) ada obatnya, ini suatu keniscayaan yang harus kita yakini. Sementara perihal kesempatan mendapatkan obat ini, adalah bergantung kepada usaha dan kehendak yang Maha Kuasa. Sementara Tuhan tidak pernah berbuat dzolim pada hamba-hamba-Nya.
Kanker merupakan penyakit mematikan kedua setelah jantung. Kanker merupakan sel tidak normal yang bercokol dalam tubuh. Pertumbuhannya selain cepat juga tidak segan menyakiti jaringan lain, atau bersifat invasif, dan beranak sebar (metastasis) melalui pembuluh darah serta pembuluh getah bening.
Dengan berbagai pengalaman dan penelitian mengenai keladi tikus sebagai alternatif pengobatan kanker, tak pelak lagi keladi tikus langsung muncul dalam jajaran tanaman berkhasiat obat di negara kita. Literatur tanaman ini masih sebatas hasil dari malaysia dan penelitian lebih lanjut masih terus dilakukan. Meskipun tidak bisa diklaim sebagai obat dewa, kehadirannya telah banyak memberikan banyak arti bagi penderita kanker.
Tanaman keladi tikus (Typhonium flagelliforme) adalah tanaman sejenis talas setinggi 25 cm hingga 30 cm, termasuk tumbuhan semak, menyukai tempat yang lembab yang tidak terkena matahari langsung. Tanaman berbatang basah ini biasanya tumbuh di tempat terbuka pada ketinggian 1.000 meter di atas permukaan laut. Bentuk daunnya bulat dengan ujung runcing berbentuk jantung. Warnanya hijau segar. Umbinya berbentuk bulat rata sebesar buah pala.
Hasil Uji Empirik
Dari uji empirik (berdasarkan pengalaman) pengobatan kanker, beberapa jenis kanker yang mampu disembuhkan dengan menggunakan keladi tikus diantaranya : kanker payudara, kanker testis, kanker prostat, kanker usus besar, kanker tulang, kanker paru-paru dan kanker hati.
Keladi tikus sebagai tanaman obat dapat digunakan keseluruhannya, mulai dari akar, umbi, juga daunnya. Penggunaan yang paling umum adalah dengan mengonsumsi seluruh bagian tanaman dalam bentuk jus segar dan segera diminum setelah diolah. Hal ini dimaksudkan untuk sedapat mungkin mempertahankan khasiatnya.
Jus keladi tikus dapat dengan mudah dibuat sendiri, sebanyak 3 herba keladi tikus dengan bobot sekitar 50g dicuci dan dibersihkan lalu direndap dalam air matang yang telah didinginkan selama sekitar 30 menit. Kemudian ditumbuk dengan alat penumbuk obat (mortar-stamfor) lalu peras dengan kain penyaring dan langsung diminum. Dosis yang dianjurkan adalah 1-3 kali sehari, 1 jam sebelum makan, untuk terapi. Bagi yang memiliki masalah lambung, dianjurkan diminum setelah makan. Apabila setelah meminumnya tenggorokan terasa gatal, dapat diatasi dengan meminum air gula/madu. Walaupun akan hilang dengan sendirinya setelah beberapa saat, demikian menurut Dr. Henry Nalan (ahli bedah tumor).
Menurut Yellia Mangan (herbalis), keladi tikus membantu sekali melawan kanker. Fungsinya sebagai pencegah timbulnya kanker setelah dioperasi bisa diandalkan. Di samping itu, fungsi lainnya adalah sebagai penghilang efek buruk kemoterapi. Mereka yang mengonsumsi keladi tikus secara teratur terbukti sesudah menjalani kemoterapi akan mendapatkan nafsu makannya kembali, rambut tidak mudah rontok dan rasa sakit di badan berkurang.
Hasil Riset
Tanaman ini pertama kali di diriset sebagai tanaman obat oleh ahli dari Malayia, Prof Dr.Chris K.H.Teo, Dip Agric (M), BSc Agric (Hons)(M), MS, PhD yang juga pendiri Cancer Care Penang, Malaysia. Sejak tahun 1995 Prof. Chris Teo meneliti tanaman ini, hasilnya menunjukan Ekstrak Typhonium Flageffiforme dan campuran bahan alami lainnya membantu detoxifikasi jaringan darah. Ramuan ini akan semakin baik bila diberikan bersama-sama dengan bahan herba lain, seperti sambiloto, temu putih dan rumput mutiara. Ramuan ini mengandung ribosome inacting protein (RIP), zat antioksidan dan zat antikurkumin. Kombinasi ketiga zat dalam campuran ramuan tersebut memproduksi mediator yang menstimulasi penguatan sel dalam sistem kekebalan tubuh untuk memberantas sel kanker.
Keladi tikus juga mampu menekan efek negatif dari proses pengobatan modern (kemoterapi), seperti rambut rontok, nafsu makan hilang, rasa mual dan rasa nyeri di tubuh. Di Amerika Serikat, tepatnya di Cancer Institute of New Jersey, sebuah tim yang dipimpin oleh Dr. Khaw Voon Chin, Associate Professor of Medicine and Pharmacology, melakukan penelitian dan membuktikan bahwa ekstrak keladi tikus efektif berfungsi sebagai anti-tumor dan anti virus.
Di Cina tanaman ini di teliti oleh Zhong Z, Zhou G, Chen X, dan Huang P dari Guangxi Institute of Traditional Medical and Pharmaceutical Sciences, Nanning. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui efek farmakologisnya. Diketahui bahwa ekstrak air dan alkohol dari Typhonium flagelliforme mempunyai efek mencegah batuk, menghilangkan dahak, analgesik, bersifat sedatif dan antiinflamasi, dan bersifat sedatif. Pada konsentrasi 720 g/kg ekstrak air, 900 g/kg ekstrak alkohol dan 3240 g/kg ekstrak ester tanaman ini dapat meracuni tubuh.
Lain lagi menurut Choo CY, Chan KL, Takeya K, dan Itokawa H. dari
School of Pharmaceutical Sciences, University Sains Malaysia, ekstrak Typhonium flagelliforme memang mengandung zat anti kanker namun konsentrasinya lemah. Hasil penelitiannya ini pernah di publikasikan di jurnal kesehatan Phytotheraphy Research pada Mei 2001: 15 (3) : 260-2.
Testimoni
Alhamdulillah satu lagi pasien saya sembuh dengan herbal, 2 bulan yang lalu seorang pasien saya mengeluh adanya kista di indung telur nya sudah di USG dengan besar 4 x 6 x 7 cm dan menunggu di operasi. kemudian saya sarankan mengkonsonsumsi keladi tikus, kunir mangga (kunir putih), rumput mutiara, dan temu putih (curcuma zedoaria) setelah mengkonsumsi herbal 2 bulan, hasil USG menyatakan tidak ditemukannya lagi kista ovarium.
Klinik Dr. Liza herbal-bogor. Email Dr. Liza : lizasfyn@yahoo.com
Keladi tikus berfungsi sebagai penghambat dan pembunuh kanker. Para pasien saya yang menderita kanker payudara, rahim dan paru-paru setelah mengonsumsi keladi tikus disertai ramuan lainnya menunjukkan adanya pengecilan kanker. Selain itu untuk semua jenis penyakit jika ingin segera sembuh mereka harus berusaha menghindari stress. Stress yang dialami penderita kanker jika tidak segera diatasai justru akan mempermudah penyebaran kanker.
Merry chang (herbalis dan ahli tenaga dalam)
Lesly Septikasari - Bandung.
Sumber n links
Majalah HERBA, April 2002
drlizahidup.blogspot.com
http://www.kabarinews.com/article.cfm?articleId=2630
http://www.wikimu.com/News/DisplayNews.aspx?id=5084
Friday, June 13, 2008
Mengejar SIM C
Tes nol, di suatu jum’at di bulan April 2008
periksa kesehatan. Cuma setor nama dan biaya periksa kesehatan Rp 15.000
Loket 1, pendaftaran dan pembayaran administrasi asuransi Rp 15.000
Loket 2, pembayaran biaya pendaftaran SIM, Rp 75.000
Tes tertulis, 30 soal tentang moral dan lalu lintas, lumayan susah, pingin dapat 100 :p Hasilnya keluar hari senin
Tes praktek 1
Hasil tes tertulis tidak ada skornya, nama yang tertulis adalah yang harus mengulang ujian, namaku tak ada. Sip, lolos ke tes praktek.
Pakai motor dari polda, honda legenda, tak semua orang bisa mengendarai legenda. Sudah baca belum, 70% peserta ujian SIM tidak lulus. Akankah aku salah satunya? Deg deg-an. Sebelumnya bertemu wanita sebaya yang sudah ujian 2 kali. ‘Motor yang ini mah susah, stirnya licin. Saya mau coba yang ketiga kali sekarang..’, aku menyahut, ‘O, gitu ya mba? Memang susah banget?’, ‘eh, coba aja ntar. Bapak-bapak aja pada ga bisa.’ Dan sobat baruku itu pun melaju duluan, melewati selasar yang dibatasi palang kayu, lintasan angka 8 dan palang besi zig zag tanpa menginjak tanah... Seharusnya demikian.
Yep, dia harus mengulang lagi 10 hari kedepan.. fiuh.. bagaimana nasibku.
My turn. Treeet, tegang banget, pakai rok yang kaku. Dan tas selempang, rada ‘pagujud’ pas mulai maju. Sampai ga sanggup menyela starter. Tahukah saudara-saudara, teori The Secret mulai bekerja, semakin saya tak ingin menabrak palang kayu, semakin dekat roda depan motor menyapanya, dan melindasnya!! Lintasan yang seharusnya berupa angka 8 melenceng jadi angka 9, 6, 0 dan O benjol yang saling bertumpuk. Lintasan zig zag, sudah tidak ada harapan lagi aman dari roda motorku, bertumbangan. Percobaan kedua kali masih sama saja. Totally messed up!!
Tes praktek 2
Sebelumnya, latihan 1,5 jam di depan rumah, membuat lintasan zig zag yang dibatasi batu dan angka delapan. Nyali sih ada, tapi skill belum cukup sampai harus ngejar maling motor lewat gang-gang pasar yang dibatasi parit dan palang pembatas jalan, setidaknya itulah deskripsi saya tentang ujian SIM di Kota Bandung ini. Yap, 2 batu hancur terlindas, lebih dari 20 kali bolak balik, plus penonton dan suporter.. dari anak kecil yang keheranan, pengemudi mobil yang geleng-geleng kepala, sampai alumnus SIM C yang bilang, ‘Ujian neng? sing lulus nya..’ Aamiiiin 100x.
Tes Praktek 3
Datang pagi, diberi pengarahan, dikasi trik lolos ujian. Ini dia saya sharing :
1. Mulailah dengan gigi 3 atau 2 dan pertahankan gas dalam kondisi stabil sehingga cuma main di rem saja.
2. Di tikungan angka 8, ban depan harus di luar garis, sehingga memberi kesempatan ban belakang untuk lolos dari palang kayu
3. Di tikungan zig zag, jangan terlalu melayang, atau berbelok jauh, dan tetap pertahankan gas stabil
Siiip, ngerti pak! Tapi pas sudah jalan... haduh haduh.. sama halnya ketika anda mengerti teori renang namun belum pernah menyentuh air trus dicemplungin :p
Tes praktek 4-5
Sampai tes praktek 5 ada kemajuan (iya lah, sudah latihan pula, putar2 komplek dan angka 8 di depan rumah), sempat bertemu rekan se-itb yang juga mau ujian ke-lima kali, dan ternyata seorang senior farmasi dan laki-laki. Hayoo.. pria saja belum tentu lulus apalagi perempuan. Hehe.. pembenaran :p . Ada tawaran untuk potong jalur ke bpk I*** namun ternyata setelah bersama seorang partner ujian mendatangi bapak itu, beliau itu bilang, “ Saya tidak bisa meluluskan saudara, yang di depan di pos 2 yang berhak!” ya wiss ujian lagi minggu depan.
Tes praktek 6
Hm... akhirnya lulus juga. Bagaimana saya bisa lulus ?? Bagian ini disensor :D yang jelas setelah ujian tahap ini akhirnya dapat juga SIM, dan tidak pake sogok menyogok. Alhamdulillah..!
Penasaran ? intinya, sempurnakanlah ikhtiar dan jauhi angan-angan jalan pintas, karena semua butuh perjuangan J dan bukan hanya untuk ujian, di jalan raya tanggung jawabnya lebih besar, frens. Selanjutnya, ... mengasah skill menyetir mobil yu. Pingin beli motor ...
The Philosophy of Motorcycling
Salah seorang mentor bisnis saya pernah bilang, berbisnis itu seperti menyetir motor, lika liku bisnis dan medan yang dihadapi mirip seperti ketika kita mengendarai motor saja..
Sebelum memahami artinya, sepertinya sudah duluan merasa harus bisa naik motor. Hm, masih belum terlambat ko. Dan subhanalloh, ternyata benar, dari mulai ujian SIM sampai on the road ternyata banyak sekali pelajaran yang berharga yang bisa dipetik. Kalo bisa saya uraikan, kira-kira seperti berikut :
1. Beranilah. Seringkali kita takut duluan sebelum mencoba naik motor, apalagi setelah jatuh/tabrakan. Padahal masalah dalam hidup ini tidak selesai hanya karena kita memilih untuk menjauhinya, takut, timid. Sehingga kita tidak pernah mendapatkan pelajaran darinya, tidak pula mengambil risiko, no risk no gain!
Dalam berbisnis, seringkali keberanian yang terukur membuahkan kesuksesan luar biasa. Selain itu, keberanian juga dapat diasah dengan mengikuti olah raga bela diri. So, be brave! Even if u are a women.
2. Pakai outfit yang sesuai. Syarat aman, efektif dan berkualitas harus tercermin dari perangkat yang kita pakai (tidak hanya obat lho). Baik itu helm, pakaian hangat maupun kendaraan yang sehat.
Dalam berbisnis penampilan itu penting, diantaranya ketika bermitra dan bernegosiasi. Perangkat dan persiapan yang matang adalah 50% kunci keberhasilan.
3. Tentukan tujuan dan kaki-kakimu harus cukup kuat untuk menahan motor dan boncenganmu untuk sampai ke sana. Jika belum, maka berlatihlah, fitnes, angkat barbel, atau pilih saja motor yang lebih kecil.
Pondasi dalam perusahaan adalah manajemen yang solid dan visi yang jelas, 2 hal ini menjadikan suatu perusahaan kuat menopang beban perjalanan usaha.
4. Kenali jalan dan sesuaikan dengan gigi. Untuk usaha pemula tentu gigi satu dominan, tenaga yang besar dan selalu berhati-hati karena jika ceroboh, akan mudah masuk parit atau terlibas pengendara lain.
Terdapat banyak variabel yang menentukan ritme kerja tim, ada kalanya untuk lolos ibaratnya hanya diperlukan gigi 4 karena jalan begitu mulus dan lengang. Tetapi jangan lengah, karena jika lalai siap-siap diklakson atau didahului pengendara lain. Pun ketika menanjak dan kekurangan power, kita harus bisa segera pindah ke gigi 1.
5. Perhatikan spion seperlunya, dan perhatikan jalan di depan lebih banyak.
Belajar dari masa lalu/kegagalan/kesuksesan adalah hal yang penting, tetapi selalu harus lebih banyak menatap ke depan. Masa lalu hanyalah panduan untuk kita melaju ke depan, memilih celah mana yang akan di ambil, serta menentukan kapan saatnya menancap gas.
6. 30 meter ke depan. Jalan lah! Di malam hari atau berkabut, lampu sorot akan memperlihatkan 30 m jalan di depan, setelahnya kita tidak tahu apa yang menghadang. Tetapi begitu kita melaju, lampu sorot akan terus menampilkan 30 m jalan di depan. Mulailah bisnis anda sekarang, jangan terlalu banyak pertimbangan atau kekhawatiran tentang apa yang menghadang. Begitu kita maju, peluang-peluang yang lebih lebar akan bermunculan seiring kita mengenali medan.
7. Engine tune up!
Senantiasa menyegarkan aktivitas dan rutinitas tip atau perusahaan serta mengecek kerusakan adalah suatu hal yang wajib, sehingga bisa lebih produktif dan tahan lama, juga tahan banting.
8. Jika kita sudah berhati-hati, perhatikanlah bahwa sumber masalah bisa datang dari jalanan atau pengendara lain yang ceroboh.
Demikian halnya dengan bisnis maupun perdagangan, kita dituntut untuk selalu memperhatikan lingkungan, fluktuasi pasar serta siaga terhadap perubahan mendadak dan risiko yang mungkin terjadi.
Mengingat krisis BBM, maka kita harus senantiasa mengingat dan mendengungkan kata ‘efisiensi’. Dalam teori Blue Ocean Strategy, istilah ini dijabarkan sebagai ‘memangkas biaya yang tak perlu, sekecil apapun’, dan melakukan penghematan besar-besaran serta ‘menciptakan alternatif’ yang bisa menggantikan sumber pemborosan perusahaan. Dengan demikian produktifitas dapat terjaga dengan biaya produksi yang lebih rendah, bahkan menciptakan peluang-peluang usaha baru. Sumber energi altenatif... hm..
Sunday, April 27, 2008
Home to Campus
Tak terasa waktu 2 minggu berlalu tanpa posting. Baru dapat input setelah beberapa kesibukan yang menyita waktu, jadi belum sempat disharing. So, i've decided to re-make some writing.. Tulisan ini saya buat tahun lalu, namun fenomena ini mungkin masih terasa saat ini, jadi saya pikir masih cukup nyambung untuk ditampilkan di sini.
Suatu pagi, menuju kampus bersama adikku tersayang.
‘Ban motornya pecah, Teh. Isi dulu ya, telat ga?’
Karena ingin menghemat ongkos, jadi ikut nungguin
Eh ternyata sampai kampus baru setelah1 jam
Yang menarik adalah waktu menunggu, ada macam-macam orang lewat, salah satunya
Seorang bapak dengan anaknya (mungkin) yang sudah besar
Menawarkan wirid, tasbih dan buku yasin
Dalam hati banyak sekali pikiran melintas
Duh, begitulah orang bertahan hidup
Menjajakan barang dari jalan ke jalan
Guratan lelah namun tegar tersirat dari wajah dan suaranya
Terpancar juga kesabaran
Masih adakah pembeli untuk barang-barang yang dijajakan sperti itu
Satu kali pasti ketemu pembeli yang memang membutuhkan.
Inginnya bilang, ’Bapak datang saja hari ahad pagi. Pasti di sini ramai sekali..”
Tapi.. barangkali dia sudah tahu. Kelu lidah ini mengucapnya, khawatir disebut merendahkan, mengasihani, tapi bagaimanapun ingin membantu, walau hanya dengan doa.
Begitu ya, kalo jadi pedagang
Harus terbiasa dengan penolakan
Di salman juga sering
Orang-orang, anak-anak, pengamen menawarkan amplop
Tak segan menengadahkan tangannya, mengemis
Aku pun, haruskah pula terbiasa menolaknya
Mengingat ongkos yang kupunya pas-pasan
Aku juga masih belajar mencari uang
...
Dan kami pun berlalu meninggalkan TKP, menuju kampus menara gading
Dengan sebersit renungan,
‘Aku ingin bisa mengubah keadaan ini, bagaimanapun caranya... ‘
Para penghuni di bawah nama gajah ganesha, bisakah kau mendengarku?
Bisa kah kau membantuku memberikan solusi?