Pages

Monday, June 28, 2010

Kisah-kisah Muslimah Indonesia di Jepang










Banyak kisah yang ingin dibagi selama saya tinggal di sini, namun banyak pula kisah yang serupa yang menjadi bahan pelajaran, dan penulis-penulisnya menjadi guru bagi saya dalam menjalani keseharian selama di sini. Jadi sepertinya banyak referensi kalau pembaca yang budiman menanyakan bagaimana kehidupan saya di sini. Tapinya lagi, tidak juga disimpulkan bahwa yang saya alami di sini, "gitu-gitu aja". Oleh karena itu, postingan tentang Jepang di blog ini saya muat yang saya pikir berbeda untuk ditampilkan. 

Alhamdulillah, akhirnya saya menemukan E-Book tentang muslimah Indonesia yang tinggal di Jepang, 'Menyemai Cinta di Negeri Sakura', saya bagi link nya di sini.

Meski di negeri asing ternyata banyak sekali ummahat (ibu-ibu muslimah), barangkali karena ini daerah pusat, Tokyo-Yokohama, jadi banyak sekali orang Indonesia. Suasana pengajiannya pun sama, meski tidak serutin dan seramai macam pengajian Ust. Aam Amirudin di Telkom maupun Aa Gym Daarut Tauhid.

Kangen Indonesia, itu jelas. Pertama hadir di sini tentu antusias, berikutnya mulai terasa biasa. Ada salah seorang ummahat yang sudah 9 bulan di sini dan sama sekali tidak merasa betah, tidak suka musim dinginnya, keterbatasan makanannya, dan mesti kuat jalan kakinya. Alhasil, ketika akan pulang, tampak sekali girang wajah dan antusiasnya, meski masih terdapat beban untuk berpisah kembali dengan suaminya yang masih studi di Jepang.

Saya kira dalam setiap episode kehidupan, kita tidak akan lepas dari pengalaman baru dan juga kehilangan yang datang silih berganti. Termasuk kehilangan rasa nyaman atas kondisi yang kita terbiasa dengannya.

Namun jika kita lihat lebih dekat, bukankah selalu lebih banyak nikmat yang patut kita syukuri dibandingkan dengan perihal kehilangan itu ? Hingga akhirnya kita menyadari, "Itulah rangkaian episode-episode terbaik dalam hidupku, itu semua yang membawaku menjadi seperti saat ini."

"Apabila telah ditunaikan sembahyang, maka bertebaranlah kamu di muka bumi; dan carilah karunia Allah dan ingatlah Allah banyak-banyak supaya kamu beruntung." (Al Jumu'ah:10).


Let's make our journey path !

6 comments:

Unknown said...

Alhamdulillah luar biasa Allahu Akbar!! Semoga bumi sakura diberkahi Allah Swt. Aamiin.

Anonymous said...

ambilah kebaikan darimana saja itu berasal. itu yg jd pegangan waktu pertama kali merantau di ibukota, yg penuh warna ini. yg heterogen ini. yg pekat polusi ini. it works! see things differently from point of view where i was belong (kampus dan bandung :)).

so do you ya bu Lesly :).
innallaha ma'ana :)

Nurul said...

リンク は どこ ですか?

Lesly Septikasari said...

wah, Bos Sujana makin eksis saja di dunia maya

really love that quote from Ratih.

oya nurul, link e-book ini terbatas. ada banyak halaman yang tidak dimuat, dibatasi UU hak cipta mungkin ya.

Ly said...

Makasih Les, linknya..
Akhirnya, bisa baca buku Teh Lizsa..^^

Lesly Septikasari said...

iya mba ully, sama2.. saya yg sering merepotkan nih dengan nanya2 produk halal^^.
sayang ga bisa dilihat semua isi bukunya, (ntar kita dikira pembajak lagi). kita pinjem saja yu hehe..